Ada banyak gangguan kesehatan yang khas dialami oleh perempuan, antara lain adalah keputihan dan gangguan menstruasi. Untuk mengatasi keputihan
sudah banyak obat – obatan yang disediakan oleh berbagai produsen obat.
Tapi jika anda tertarik mencoba dengan cara alami, mungkin alternatif
berikut ini bisa anda coba.
Keputihan. Pada
kondisi yang normal, vagina dapat mengeluarkan cairan yang berasal dari
rahim. Umumnya cairan yang keluar sedikit, jernih, dan tidak berbau.
Jika cairan (bukan darah) yang keluar dari vagina berlebihan, keadaan
tersebut disebut keputihan.
Selama kehamilan, menjelang menstruasi,
pada saat ovulasi, dan akibat rangsangan seksual, vagina cenderung lebih
banyak mengeluarkan cairan, gejala tersebut masih termasuk normal.
Namun apabila cairan yang keluar berlebihan, terkadang menimbulkan rasa
gatal, dan bau tidak sedap maka perlu diwaspadai.
Penyebab keputihan antara lain:
infeksi oleh mikroorganisme (jamur Candida albicans, bakteri Neisseria
gonorrhoea, parasit Trichomonas vaginalis), gangguan keseimbangan
hormon, stres dan kelelahan kronis, peradangan alat kelamin, benda asing
dalam vagina, atau merupakan gejala adanya penyakit dalam organ
kandungan seperti kanker rahim, dan sebagainya.
Alternatif mengatasi keputihan dengan cara alami
menurut Hembing dalam buku yang ditulisnya adalah: 15 lembar daun sirih
dicuci dan direbus dengan 2 liter air hingga mendidih, hangat-hangat
airnya digunakan untuk mencuci vagina beberapa kali sehari.15 gram kulit
delima kering + 10 gram sambiloto kering + 20 gram kunyit
(diiris-iris), dicuci bersih lalu direbus dengan 600 cc air hingga
tersisa 300 cc, disaring, airnya diminum 2 kali sehari.
Gangguan Menstruasi.
Menstruasi merupakan pendarahan bulanan yang berasal dari pelapis rahim
melalui vagina pada wanita yang seksual dewasa dan tidak hamil. Lamanya
pendarahan menstruasi rata-rata berlangsung antara 3-5 hari dengan
siklus rata-rata 28 hari. Dalam kondisi normal, menstruasi tidak
menyebabkan gangguan yang cukup berarti.
Namun pada sebagian wanita, menstruasi
terkadang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, bahkan menjadi sangat
menyiksa karena rasa sakit yang luar biasa (dymenorrhoea).
Terlambat haid atau menstruasi yang
tidak teratur juga patut diwaspadai karena itu berarti telah terjadi
abnormalitas pada siklus menstruasi. Rasa nyeri yang timbul selama
menstruasi dapat disebabkan oleh berbagai faktor di antaranya faktor
ketidakseimbangan hormon, yaitu terjadinya peningkatan sekresi hormon
prostaglandin yang dapat menyebabkan kontraksi uterus yang berlebihan.
Menstruasi yang tidak teratur dapat
disebabkan karena adanya gangguan hormon ataupun faktor psikis, seperti
stress, depresi, dan lain-lain yang dapat mempengaruhi kerja hormon.
Alternatif mengatasi gangguan menstruasi dengan cara alami
menurut Hembing dalam buku yang ditulisnya adalah: 30 gram temu lawak
(diiris-iris)+ 15 gram bunga mawar merah + 15 gram daun dewa + 10 gram
umbi teki kering, semua dicuci bersih dan direbus dengan 600 cc air
hingga tersisa 300 cc, disaring, airnya diminum 2 kali sehari.